Oleh : Fauzan, Faris, Aditya
Durasi : 1 menit.
Sinopsis :
Adegan 1 : Jalan di desa.
EXT, pagi hari.
Scene 1 : (Fade Out) Didin berlari. (Cut)
Scene : (Fade In, close up) wajah ceria didin yang sedang berlari. (Cut)
Scene 3 : (Medium Close Up, kamera dari samping) didin berhenti di depan rumah temannya yang bernama Sisil sambil berteriak. “Woiiiiii Sisil” (Cut)
Scene 4 : (Fade In) Sisil dan teman-temannya keluar dari rumahnya untuk menemui didin. (Cut)
Scene 5 : (Medium Shot) “Hei amaen keccak yuk” (Cut)
Scene 6 : (Medium Close Up) “Puh ella din, amaen e diya bhei”, kata inong.
“Sisil gi’buru emelleyagi komputer ya” kata teman yang laen. (Cut)
Scene 7 : (Close Up) Wajah didin yang berubah menjadi sedih sambil berkata “Dina ra enjak engko’ molea bhei”. ( Cut)
Scene 8 : (Fade In, Close Up) Didin berjalan dengan wajah kecewanya. (Cut)
Adegan 2 : Tempat arena bermain.
EXT. Pagi hari.
Scene 1 : (Knee Shot) Didin sampai di tempat arena permainan dengan wajah lesu. (Cut)
Scene 2 : (Medium Shot, Full Shot) Didin duduk di sebuah tempat sambil menerawang, kemudian didin berdiri dengan wajah kesal dan menghapus “garis permainan keccak” (Cut)
Adegan 3 : Flash Back, Arena permainan.
EXT, Pagi Hari.
Scene 1 : (Extrem Close Up, Full Shot) Teman Didin yang sedang melempar batu genting ke arena permainan keccak. (Cut).
Scene 3 : (Close Up) Kaki Didin yang menghapus arena permainan keccak. (Cut)
Scene 4 : (Close Up) Langkah kaki Sisil yang sedang bermain keccak. (Cut).
Scene 6 : (Group Shot) Teman-teman Didin yang sedang tertawa dan senang. (Cut).
scene 7 : (Zoom In) Didin pulang. (Cut)
Adegan 4 : Arena permainan keccak.
EXT. Sore hari.
Scene 1 : (Medium Close Up) Didin dengan wajah lesunya datang ke arena permainan keccak. (Cut)
Scene 2 : (Zoom In) Arena keccak yang ada kembali. (Cut)
Scene 3 : (Close Up) Wajah Didin yang kaget, melihat arena keccak yang kembali ada. (Cut)
Scene 4 : Kembali ke Adegan 2 scene 3. (Cut)
Scene 5 : (In Frame) Teman-teman sepermainan Didin datang menghampiri Didin. (Cut)
Scene 6 : (Close Up) Wajah kaget Didin melihat teman-temannya yang datang. (Cut)
Scene 7 : (Medium Close Up) “Didin,,,,,,,, amaen yuk” (Cut)
Scene 8 : (Close Up) Raut wajah Didin berubah menjadi ceria. (Cut)
Scene 9 : (Medium Shot) Didin dan teman-temannya kembali bermain keccak bersama dan penuh canda tawa. (Cut)
Scene 10 : (Extreme Long Shot) Matahari senja. (Cut)
^_^ SELESAI ^_^
0 komentar:
Posting Komentar