Sonet: Hei! Jangan kaupatahkan
Hei! Jangan kaupatahkan kuntum bunga itu
Ia sedang mengembang; bergoyang dahan-dahannya
Yang tua iu
Yang telah mengenal baik, kau tahu,
Segala perubahan cuaca.
Bayangkan: akar-akar yang sabar menyusup dan
menjalar
hujan pun turun setiap bumi hampir hangus terbakar
dan mekarlah bunga itu perlahan-lahan
dengan gaib, dari rahim Alam.
Jangan; saksikan saja dengan teliti
bagaimana matahari memulasnya warna-warni, sambil
diam-diam
membunuhnya dengan hati-hati sekali
dalam Kasih saying, dalam rindu dendam Alam;
lihat; ia pun terkulai perlahan-lahan
dengan indah sekali, tanpa satu keluhan.
Pencipta: SAPARDI DJOKO DAMONO
Sajak Gaya Lama
di Makam Syeh Siti Jenar
Usah puja tuak cerlang pernah membakar ini
Sudah tumpah cawan dan darahnya ke bumi
Pun jangan ikuti jalannyasebarang memar
Mencari Tuhan bukan membeli barang di pasar
Sajak dan dera bumi telah dinyanyikan penyair
Namun remuk redamnya cermin laut menepi ke pasir
Dan bibir yang menyebut namanya sekali lagi fakir
Di buih mimpi hanya wujud ini lahir dan hadir
Telah mereka khotbahkan sebarang sesal dan benci
Tapi pada mati Syeh Siti Jenar tak kecut dan ngeri
Demi tuhan ini pun makrifat dan seni
Memerah darah wali dan membasuhnya dengan hati
Dan bila kalian tetap bertikai pangkai
Ingatlah Jenar tuhan sendiri tak berbelah dan terurai
Lebur kiamat dan kurunnya yang pertama kali
Dan nisan ini saksinya: Cinta tak tertadah sangsi atau
Belati
Pencipta: ABDUL HADI W.M.
Rahasia
Seperti sejumlah kata
Yang menggelepar ke luar
Menanti buih demi buih
Dunia yang terlantaR
Seperti sejumlah musim
Yang kering, basah, dan mandi cahaya
Merangkak pada sumbu
Jantung kita
Seperti sejumlah risau, benci, dan cinta
Yang berpendar pada waktu
Menggaram akar-akar nafsu
Antara Adam lagu impian ziaramu
Seperti sejumlah kata
Yang menyalin nama-nama
Meniti buih demi buih
JiwA kitA
Pencipta: KORRIE LAYUN RAMPAN
¬¬Sebuah Tembang Dalam Kekaburan Nafas
Inilah nyanyian terakhir dalam perjalanan siang
Sebelum kita mengeja kalimat cinta
Sambil melukis awan yang menggeliat dengan berlaksa warna
Kemudian, kita sama-sama telanjangi nadi
Yang ditumbuhi pelangi dalam berlukar nafsu
Sembari menguk segelas vodka yang membakar dahaga
Di sini,
Dulu pernah kubacakan syair-syair percintaan
Mengisahkan kematian matahari dalam timbunan
Musim demi musinm
Dan mataku menjadi merah mengalirkan gelombang lahar
Berhamburan ke segala penjuru mata angin
Sementara mimpi kita tentang kepompong tak pernah
Lelah
Mencumbui detak waktu dengan simphoni yang mengalir
Seperti sungai
Rindu yang tiba-tiba semburat dari dekapan siang
Menghadirkan tangis anak-anak kita yang enggan
Dilahirkan
pada tumpukan sejarah
Pencipta: IBNU HAJAR
Congngo'lah...
Senin, 24 Mei 2010
Jumat, 23 April 2010
SKENARIO FILM PENDEK KELAS X-1
Judul : “PHOBIA OTABE MERENG SADEJE”
Sequence 1: Rumah Tika Di Kota
EXT.sore
Scene 1 : (LS) Rumah tika di kota yang besar dan bagus.
Scene 2 : (ZO) Rumah keseluruhan dan semakin jauh.(cut)
Sequence 2: Kamar Tika
Int.sore
Scene 1 : (MLS) Tika duduk-duduk di kursi meja belajarnya sambil
menulis sesuatu.
Scene 2 : (ECU) Tangan Tika yang sedang menulis diary.
Narasi gambar:ceritaku ini di mulai dari.......”
Sequence 3: Ruang Keluarga, Di Depan Tv
Ext.malam
Scene 1 : (MLS) Tika menonton tv dan memegang remot tv.
Take 1 : ( BCU) Megang remote
Take 2 : (LS) Televisi ada pergantian chanel
Take 3 : (CU) Tika tersenyum
Scene 2 : (IF) Ibu tika datang menghampiri tika dan duduk di dekat tika.
mereka saling berhadapan.(cut)
scene 3 : (CU) Ibu tika : “Tik, sini. Ibuk mau bicara sebentar?”(cut)
Scene 4 : (CU) Tika ; “ada apa,buk?”(cut)
Scene 5 : (IF) Ayah tika datang dan duduk di dekat ibu tika.
Scene 6 : (CU) Ayah tika : “ayah dimutasi ke desa!”
Scene 7 : (CU) Tika : “terus?”
Scene 8 : (CU) Ibu tika : “kita harus pindah ke desa selama ayah dinas
disana?”
Scene 9 : (OF) Tika pergi tanpa satu kata apapun.tika menuju kamarnya.
Tika marah dan sedih.
Scene 10 : (CU) Ayah tika dan ibu tika saling berhadapan dengan raut wajah
sedih.(cut)
Take 1 : (MLS) ayah dan ibu
Take 2 : (CU) ayah tika
Take 3 : (CU) ibu tika
Sequence 4 : Di Jalan Menuju Desa (Di Dalam Mobil Tika)
Ext.pagi
Scene 1 :(follow track in) Tika berada di dalam mobil.tika berwajah murung.
(eye level,cut).
Sequence 5 :Di Rumah Tika Di Desa
Ext.pagi
Scene 1 : (MLS-FO) Mobil tika berhenti.
Scene 2 : (MLS) Ayah tika,ibu tika, dan tika turun dari mobil.
Take 1 : (CU) Jendela mobil diturunkan dan wajah Tika masam.
Take 2 : (IF) Ibu tika mendekati jendela mobil tika
Take 3 : (BCU) Ibu tika : “ Ayo Tika turun, sudah sampek”.
Take 4 : (BCU) Tika menggelengkan kepalanya dan mencibir
Scene 3 : (MLS) ayah tika membuka kunci pintu rumahnya.(cut)
Scene 4 : (MLS) Ibu tika mengambil tasnya yang ada di bagasi mobil
Scene 5 : (FO) Ibu tika dan tika langsung masuk ke dalam rumahnya.
Sequence 6 : Di Rumah Tika
Int.pagi
Scene 1 : (Knee Shot) Tika keluar dari kamarnya.tika siap dengan pakaian
seragamnya.tika mau berangkat ke sekolah barunya.(cut)
Scene 2 : (IF) Tika menuju ayah dan ibunya yang duduk di ruang tamu.
Take 1 : (IF) Tika berpamitan kepada kedua orang tuanya,
Take 2 : (BCU) Wajah tika masih marah dan cemberut.
Take 3 : (MLS) Ibu dan ayah saling bertatapan
Scene 3 : (FO) Tika menuju pintu dan berangkat sekolah.
Sequence 7 : Di Depan Sekolah Tika Yang Baru
Ext.pagi
Scene 1 :(LS) Tampak sekolah baru tika dari luar secara keseluruhan.
Scene 2 :(FO) Langkah Kaki tika yang masuk ke dalam sekolah barunya.
Sequence 8 : Di Kelas X-1
Int. pagi
Scene 1 :(knee shot- FO) Tika melihat keadaan kelas x-1.(cut)
Scene 2 :(medium long shot,group shot) Keadaan kelas x-1
Take 1 : (LS) ramai karena tidak ada gurunya.
Take 2 : (MLS) Murid-murid berkeliaran dan bersanda gurau.
Scene 3 : (knee shot) Tika berdiri di depan pintu
Take 1 : (CU) Tika terlihat ketakutan.
Take 2 : (BCU) Phobianya muncul kembali
Take 3 : (Knee S) Dia takut untuk masuk. dia hanya berdiri di depan pintu
kelas x-1 dan hanya melihat keadaan kelas yang kacau.
Take 4 : (LS) tika manjadi was-was dan terlihat anak-anak di kelas makin
kacau.
Scene 4 : (MLS - IF) Datang seorang guru yang merupakan guru PKn. Beliau
adalah pak SURNO.
Scene 5 :(MLS-GS) Melihat kedatangan pak surno, keadaan kelas x-1
menjadi tenang.
Scene 6 :(MS) Pak surno menghampiri Tika, “silahkan masuk,nak”
Scene 7 :(MS) Tika menjawab dengan ragu, “iy..iya pak,,,”(cut)
Scene 8 :(KS-IF) Pak surno dan tika masuk ke dalam kelas.
Take 1 : (CU) Pak surno :silahkan perkenalkan nama kamu di depan
temen-teman kamu.
Take 2 : (MLS) Tika berdiam dan semakin ketakutan
Take 3 : (CU) Tika :”maaf pak...saya phobia..
Take 4 : (LS) Tika bingung
Scene 9 :(medium long shot,group shot) Seorang bernama abdul menjawab
Take 1 : (BCU) Abdul : ”phobia apa ye?? buru ngeding engko`..?”
Take 2 : (CU) Dengan spontan, mamat menjawab.Mamat : “ano...phobia
rowa bahasa cena na sandal”
Take 3 : (LS) Dengan serentak, seisi kelas X-1 tertawa terbahak- bahak.
Take 4 : (BCU) Pak surno tersenyum.
Take 5 : (BCU) Menghela nafas dan menyeka keringatnya
Scene 10 : (MLS) kemudian seorang siswi bernama siti bertanya kepada mar.
Take 1 : (CU) Siti : “mar, bedhe apa? nak-kanak mek agellek?”
Take 2 : (CU) Mar:”huh,areya..!!nak-kanak agellek polana cakna mamat
phobia rowa bahasa cena na sandal..”
Take 3 : (BCU) Siti:”ow,,,,”
Take 4 : (MLS) Siti terdiam sejenak.kemudian dia tertawa terbahak-bahak
di saat teman-temannya terdiam. . .
Scene 11 : (OF) Tika keluar kelas dengan berlari
Sequence 9 : Di Kursi Lapangan Basket Atau Depan Kelas
Ext. pagi
Scene 1 : (MLS) nampak Tika mengobrol bersama teman-teman di halaman
Sekolah
Take 1 : (CU) Tika nampak bengong aja
Take 2 : (MLS) Teman-temannya ketawa
Take 3 : (BCU) Tika tersenyum
Scene 2 : (IF) Beberapa teman cowok menghampiri tika
Take 1 : (MCU) Mamat : ”kamu bisa bahasa madura?”
Take 2 : (BCU) Tika menggelengkan kepalanya
Scene 3 : (MLS) Seketika timbul niat usil mamat, abdul, supri dan yanto
Untuk menajaili tika.
Take 1 : (LS) Mamat, Abdul, Supri dan Yanto saling memandang satu sama
Lain.
Take 2 : (Knee S) sejenak mereka saling tersenyum.
Take 3 : (BCU) Mamat mengedipkan matanya
Take 4 : (LS) Abdul, Supri dan Yanto memasang muka serius
Take 5 : (CU) Mamat:”sebentar lagi,yang ngajar guru bahasa madura, kalau
dia panggil kamu, kamu harus jawab dengan bahasa madura.”
Take 6 : (MCU) Tika : ”ha? tapi saya ini ndak tau bahasa madura.
Take 7 : (BCU) Abdul senyum. Abdul : “Gampang...”
Take 8 : (Knee S) Tika : “ Gimana caranya? saya mau jawab apa?
Take 9 : (MLS) Mamat : ”kalau guru itu panggil nama kamu, kamu bilang
`adhe`, lesso`...”
Take 10 : (CU) Tika : ”ow,,begitu,,artinya itu apa?”
Take 11 : (MLS) Supri sambil tersenyum: ”iya pak,saya hadir”
Take 12 : (BCU) Tika : ”oce!”
Take 13 : (LS) Yanto : ”kalau dia nyuruh kamu maju, kamu jawab `lempo`
tapi kalau dia bilang, keluar kamu, kamu jawab `enggi,
kalangkong`...”
Take 14 : ((BCU) Tika: ”oce deh..makasih ya”
Scene 4 : (LS) Seketika abdul, mamat, yanto dan supri menahan tawa karna
keluguan yang dibuat oleh tika. (cut)
Sequence 10 : Kelas
Int. pagi
Scene 1 : (MLS,IF) Datang pak hendri yang merupakan guru pengajar
bahasa madura di kelas tersebut.
Scene 2 : (Knee S) Pak hendri : ”assalamualaikum”
Scene 3 : (LS) Murid : ”waalaikumsalam”(group shot)
Scene 4 : (BCU) Pak hendri : ”cakna bedhe mored anyar ye?sapa nyamana?”
Scene 5 : (CU) Supri : ”Tika pak!”
Scene 6 : (LS) Pak hendri : “dhi` gellun,,e ologe..terro tao wa engko` TIKA?”
Scene 7 : (MLS) Tika menjawab sesuai perintah mamat. Tika: ”adhe`, ,lesso”
Scene 8 : (BCU) Pak hendri : ”be.. sini kamu..:
Scene 9 : (PAN) Anak-anak di kelas nampak tegang, semua mata mengarah
ke Tika
Scene 10 : (CU) Tika : ”lempo”
Scene 11 : (Knee S) Pak hendri yang merasa di permainkan mulai marah,
seketika dia menyuruk tika untuk keluar. Pak hendri: ”keluar
kamu”
Scene 12 : (BCU) Tika : ”enggi, kalangkong”
Scene 13 : (OF) Tika langsung keluar dan merasa senang karena di pikirnya
dia telah berhasil mengerjakan tugasnya dengan baik. (cut)
fade out
Narasi : Semua anak ketawa
Narasi gambar: ” ya begitulah keanehan yang mereka perbuat di kelas baruku ne”
Sequence 11 : Kelas
Int. pagi
Scene 1 : (MLS) Wawan : ”he, PENGUMUMAN...
Take 1 : (CU) Pak Dulllah cakna tak maso`,
Take 2 : (MCU) Mamat : “arapa???”
Take 3 : (BCU) Wawan : “ke` tabbu` arojeken.. polana ”
Scene 2 : (MLS) Tutut : ”sea..apa cakna...” sambil membetulkan jilbabnya.
Scene 3 : (BCU) Supri sambil bengong : ”apana yah...”
Scene 4 : (LS) Serentak anak-anak x-1 tertawa..
Scene 5 : (IF - Knee Shot) Pak dulla : “asaalamu’alaikum”.
Scene 6 : (BCU) Mamat dengan nada keras dan spontan : “Bah.. cakna...”
Scene 7 : (BCU) pak Dullah dengan wajah marah memandangi Mamat
Scene 8 : (LS) Fitri dan teman-teman : “waalaikumsalam, ada pak??”
Scene 9 : (MS) Pak dulla : “coba’ se raddin kerjakan di depan!”
Take 1 : (MCU) Fitri : “Tak bisa pak..”
Take 2 : (CU) Pak Dullah : “Masak oreng raddin tak bisa !”
Take 3 : (CU) Menundukkan kepala dengan nyambibik.
Scene 10 : (FI - Knee S) Pak dullah : “coba’ kamu murid baru maju.
Take 1 : (BCU) Tika senyum
Take 2 : (BCU) Pak Dullah : “Saya ingin tau kemampuan kamu.”
Scene 11 : (MLS-FO) Tika langsung berdiri dan maju ke depan.
Take 1 : (CU) Tika mengerjakan soal.
Take 2 : (BCU) Tangan Tika menyelesaikan soal
Take 3 : (BCU) Tika tersenyum.
Scene 12 : (MLS) Mamat tersenyum
Take 1 : (BCU) Mamat : “huh...areya reng penter.”
Take 2 : (MCU) Tika menoleh ke arah Mamat dan tersenyum
Take 3 : (BCU) Mamat : “ Sela raddin gik penter”.
Narasi gambar : “Sejak itulah mamat semakin dekat denganku. Tetapi aku
menanggapinya dengan cuek”
Sequence 12 : Kelas
Int. Siang
Scene 1 : (MS) Mamat : “bede PR ye? Eh, kalero... ada PR kimia nih??
Nyonto donk..!!”
Scene 2 : (MS) Tika : “huh emmoh!!
Take 1 : (BCU) Mamat anganga
Take 2 : (CU) Tika : “Apa kamu sering jailin aku”
Take 3 : (BCU) Mamat tersenyum : “Ajail??”.
Take 4 : (BCU) Tika : “Karena aku gak tau bahasa madura, khan!!.”
Take 5 : (Knee S) Mamat : “emmoh... emmoh... MOTAK jraya!!
Take 6 : (BCU) Mamat : “Engko’ andi’ salah apa ka tamonina be’na!?
Scene 2 : (MLS) Seketika anak-anak serentak menertawakan ucapan mamat.
Scene 3 : (CU) Tetapi Tika hanya diam dan menatap Mamat dengan heran.
Scene 4 : (BCU) Mamat menatap Tika dan tersenyum
Take 1 : (BCU) Tika juga tersenyum
Narasi gambar: “Dan begitulah seterusnya... hingga pada suatu hari mamat...
Sequence 13 : Halaman Kelas
Ext. Sore
Scene 1 : (MLS) Tika duduk sendiri di taman halaman kelas
Scene 2 : (IF) Mamat menghampirinya
Scene 3 : (BCU) Tangan Mamat memegang sekuntum bunga
Take 1 : (BCU) Mamat : “Tik...”
Take 2 : (MS) Mamat : “ehm...sebenarnya...”
Take 3 : (BLS) Mamat sambil monyodorkan bunga : “aku sih pengen....”
Take 4 : (BCU) Tika tersenyum.
Scene 4 : (LS) Tika sambil meraih bunga itu dan tertawa “mau jailin aku apalagi si mat???!!!”
Scene 5 : (LS) di balik jendela Abdul, Supri dan Yanto tertawa bersama
Take 1 : (BCU) Supri : “ Langsung cong!!!”
Take 2 : (BCU) Abdul : “Kembhangnga kalero cong!!!”
Take 3 : (MLS) Yanto : “Nemba’a ngangguy kembhang kamboja, eddhik
kembang mawar”
Take 4 : (LS) semua ketawa
Scene 5 : (BCU) Wajah Mamat tersipu malu dan memelototkan mata ke arah
jendela
Scene 6 : (LS) Supri, Yanto dan Abdul langsung ngumpet
Scene 7 : (CU) Tika mencium bunga sambil tersenyum
Narasi gambar :
“Begitulah satu bulan yang aku alami di kelas baruku ini. Sangat berbeda dengan sekolah lamaku. Tak terasa hari ini aku harus kembali ke kota karena tugas ayahku telah selesai di desa ini.walaupun berat untuk aku karena keanehan di desa ini tidak akan mungkin aku temukan di kota. Dan keadaan ini sudah menjadi kebiasaan bagiku. Sehingga tanpa terasa keadaan seperti inilah yang membuat phobiaku sembuh dan aku hidup normal seperti halnya teman-teman lainnya. Hingga hari terakhirku di kelas ini........”
SKENARIO FILM PENDEK KELAS X-2
Judul : F B
Sequence 1 : DI Madura Chanel
Ext. Siang
Scene 1 : (TD) Gedung Madura Chanel
Scene 2 : (FO) Penyiar memasuki Studio
Sequence 2 : Madura chanel
Int. Siang
Scene 1 : (IF) Penyiar duduk di meja siar
Take 1 : (LS) Penata rias sedikit memoles wajah si penyiar
Take 2 : (BCU) Penyiar menyiapkan laptop
Take 3 : (CU) Penyiar siap on air
Scene 2 : (LS) Kameraman siap on air dengan mengacungkan jempol
Scene 3 : (CU) Pengarah acara mengacungkan jempol
Scene 4 : (CU) Penyiar : “headline news hari ini... Seorang gadis tanpa diketahui
identitasnya hari ini ditemukan tewas mengenaskan di sebuah got di
perumahan Mekar Indah. Untuk berita selengkapnya langsung,,,,ke
PKT,,eh KTP,,eh salah-salah maksud kami di TKP..
Scene 5 : (BCU) Pengarah acara : Gimana sih???
Scene 6 : (CU) Penyiar : “Sory boz... taleccer jilanya neh”,
Scene 7 : (Knee S) Pengarah acara : “ beremmana kameraman reya, mak tak e off
kamerana, areya siaran langsung tao”.
Scene 8 : (Knee S) Kameraman : “Sory bozz, ok.. cut...cut...cut”.
Sequence 3 : TKP
Ext. Siang
Scene 1 : (Knee S) Reporter : ”bersama kami di sini Lyla langsung dari TKP.
Korban sampai saat ini masih tergeletak di selokan yang tepat berada di
belakang saya dengan kerumunan massa yang pengen melihatnya.
Untuk lebih jelasnya saya sudah menemui salah satu saksi mata, mari
kita simak tuturan dari para saksi”.
Take 1 : (LS) Reporter dengan saksi (Ibu)
Take 2 : (CU) Reporter ; ”Selamat pagi ibu...”
Take 3 : (LS) Ibu itu terseyum dan kiss by
Scene2 : (CU) Ibu..bisa tolong ceritakan kronologi yang sebenarnya….
Scene3 : (BCU) (menyodorkan miknya ke gambar korban)
Scene4 : Narasi Kameramen : “benne rowawa…”(suara saja)
Scene 5 : (BCU) REPORTER terperanga dan kebingungan
Scene6 : (Knee S) Reporter wawancara dengan nenek
Take 1 : (TU) Nenek berdiri
Take 2 : (KS) Reporter menyodorkan mic kepada nenek
Take 3 : (CU) Nenek : “daddi nga’ reya bing…ngko’ ta’tao keya. motemmo mate
Laju.. cetagga bucor..
Scene 7 : (KS) Reporter : “Daddi ponapa pemakamannya????
Scene 8 : (CU) Nenek : ”Duh tao keya je’ ta’ngebe KTP jiah…laju nyamae siiti
mare.
Scene 9 : (BCU) Reporter: ”oh….bine’ gi nye???....
Scene 10 : (LS) Polisi terlihat berjalan di belakang reporter
Take 1 : (MLS) Polisi itu senyam-senyum sambil melambaikan tangan ke kamera
Take 2 : (BCU) Nenek bersuara : ”Duh….bede pulisi jerah”.
Take 3 : (KS) Reporter : ”Anapa nyeh???!!”
Take 4 : (CU) tako’ kule dek…
Take 5 : (OF) Si nenek pun langsung buru-buru kabur
Scene 11 : (LS) Reporter ngikutin langkah si nenek : ”Loh..loh……”
Scene 12 : (FO) Reporter dan kameraman saling berkejaran
Sequence 4 : Studio
Ext. Siang
Scene 1 : (IF) Reporter dengan nafas tersengal-sengal sampai di depan pintu
Madura Chanel.
Scene 2 : (FO) Kameraman menyusul dari belakang
Take 1 : (BCU) Reporter : “ dha’ emma buruna nyae rowa??!!”
Take 2 : (BCU) Kameraman berkeringat di wajahnya : ” bha daddi mole gella’
areya bang tabangan moso nyae??!!!”
Take 3 : (KS) Reporter menganggukkan kepalanya ” Jhano...”.
Take 4 : (BCU) Kameraman : ”Lajhu...??!!”.
Scene 4 : (MLS) Kameraman dan reporter memasuki studio
Sequence 5 : Studio
Int. Siang
Scene1 : (LS) para kru berkerumun di meja penyiar
Take 1 : (LA) crew kepedasan (pengambilan dari sudut pandang cobek)
Take 2 : (LS) Kameramen : “kamera ON…kamera ON….”
Scene 2 : (LS) Crew : “Antos ellu boz, nanggung gik ya”.
Take 1 : (BCU) Tangan-tangan diatas cobek
Take 2 : (BCU) Wajah salah satu crew kepedasan
Take 3 : (ECU) Bibir penyiar kepedasan
Scene 3 : (IF) Penyiar berjalan dan duduk ditempat siaran.
Take 1 : (KS) Pengarah acara mengacungkan tangannya
Take 2 : (CU) Penyiar menunjuk kebibirnya yang kepedasan
Take 3 : Narasi suara pengarah acara : ”Action..”
Scene 4 : (CU) Sambil kepedesan penyiar meneruskan siarannya) e…eemmmm..
ssss.... ss... sekian headline news hari inii.. kita jumpa lagi kapan-
kapan.. ss,,,,ehhh,,ehh,,.,aing!!!!!!!
Sequence 6 : Kelas
Int. Pagi
Scene 1 : (LS) Guru menutup pelajaran
Take 1 : (MCU) Guru : “Demikian pelajaran kali ini, Assalamualaikum Wr.Wb”.
Take 2 : (OF) Narasi seluruh siswa : “Walaikumsalam…” guru keluar kelas.
Scene 2 : (FO) Langkah-langkah kaki siswa keluar kelas
Scene 3 : (LS) Mifta nampak tidak beranjak dari mejanya dan lagi asyik dengan
laptopnya.
Take 1 : (BCU) layar computer. Suara Mipta : “emm mo nulis ap ya …
Take 2 : (BCU) Layar komputer : sambil ngetik sebuah status->
Scene 3 : (BCU) sorot kursor mengarah ke permintaan pertemanan, dia membuka
sebuah akun yang usernamenya “siti SallYhaa”.
Take 1 : (BCU) muka mip mangap “Cantikjuga ne cewek….konfirm ah……”
Take 2 : (ECU) jari telunjuk menekan “ENTER”
Scene 4 : (MLS) Nampak terlihat 3 orang cewek duduk di depan bangku mifta lagi
asyik ngobrol.
Take 1 : (MCU) Tina menyapa mifta : ”tak istirahat mip??!!”
Take 2 : (Three S) Tini : ”iya reya, sibuk molle gellak a face bookghan”.
Take 3 : (Three S) Narasi bunyi : jendela belakang kelas berbunyi, seluruh
perhatian Tini, Tina dan Titin bersamaan menoleh ke jendela.
Take 4 : (MCU) Mipta diam mematung menatap laptopnya tanpa terganggu
dengan suara jendela.
Take 5 : (LS) Tini, Tina dan Titin tertawa bersama
Scene 5 : (LS) Mifta semakin asyik dengan laptopnya dan terbelalak
pandangannya
Take 1 : Disebelah Mipta terlihat cewek misterius (sally)
Take 2 : (CU) mifta dengan pandangan yang tegang dan bibirnya mulai komat-
kamit seperti membaca sesuatu.
Take 3 : Disebelah Mipta cewek misterius (sally) itu hilang
Take 4 : (LS) Tini, Tina dan Titin mulai memperhatikan tingkah Mifta
Take 5 : (LS) Mifta lunglai dan pingsan
Scene 6 : (LS)Tini dan tina beranjak ke Mifta untuk membangunkan Mifta dari
pingsannya.
Take 1 : (LS) Tini dan Tina : ”Mip..jaga mip....”.
Take 2 : (FO) Titin beranjak menuju pintu kelas sambil berteriak : ”he cakanca...
tolong.... mifta pingsan wah e....”
Scene 7 : (LS-TU) Anak-anak menuju mifta dan mengerubunginya.
Fade Out
Sequence 7 : Kuburan
Ext. Malam
Scene 1 : (PAN) Kuburun jerruk celook
Scene 2 : (LA) Bulan purnama diselimuti awan
Scene 3 : (TU) Pohon kamboja
Take 1 : (MCU) Si sally sedang memegang BBnya,
Scene 2 : (LS) Berjalan di antara kerumunan setan-setan,
Take 1 : (MCU) setan-setan lagi ngeliatin tingkah si sally
Take 2 : (OS) Tangan menjamah bahu sally
Take3 : (BCU) Berbalik dan kaget melihat jon (setan 1)
Scene 3 : (CU/ dr samping) Jon : “apa nee..”
Scene 4 : (TS) sally : ne BB,,,,Blackberry…
Scene 5 : (MS) Jon : “euh,,,BB bb…
Take 1 : (LS) Nampak setan 2 berjalan seperti banci
Take 2 : (BCU) Jon : “BB ruwa”.
Take 3 : (FI) Setan banci berjalan dan memalingkan muka
Take 4 : Suara Jon : ”Bebine’ Burung”.
Scene 6 : (OF) Sally and Jon berjalan
Sequence 8 : Rumah Dullah
Ext. Sore
Fade in : 1 minggu kemudian…..
Scene 1 : (LS) Rumah Dullah
Scene 2 : (MS) Dullah lagi membersihkan motornya.
Scene 3 : (FI) Mipta tergesa-gesa membuka pagar rumah lalu menuju Dullah
Take 1 : (BCU) Mip menarik2 tangan dullah …
Take 2 : (MS) Dullah mencopot headsetnya
Scene 4 : (IF) Dullah dan Mip menuju jemuran
Take 1 : (BCU) Tangan Mip mengambil salah satu baju
Take 2 : (KS) menggeleng-gelengkan kepala nampak bingung
Take 3 : (KS) Mip mengambil baju yang lain lagi
Take 4 : (BCU) Dullah menggeleng- geleng, Dullah: “woy…ngapaen seh ngacak-
ngacak..???!!!!!!
Scene 5 : (FO) Mip menarik Dullah menuju teras rumah
Scene 6 : (ZI) Mip dan Dullah duduk di kursi teras
Take 1 : (CU/baju) Suara Dullah : “baju gw tuh”.
Take 2 : (CU) Mip menepuk bahu Dullah : “hee..sory”
Take 3 : (BCU) Dullah bengong
Take 4 : (CU) Mipta : “Bantuin aku dong,, ku pinjem baju mu ya,….”
Take 5 : (BCU) Dullah : ”Mo ketemuan ma cewek ne..??”.
Take 6 : (BCU) Mipta menganggukkan kepalanya
Take 7 : (CU) Dullah : cewek????????? yakin luh??
Take 8 : (TS) Mipta menganggukkan kepala dan mengacungkan jempol.
Take 9 : (TS) Dullah : ”Emang da yg mau ma lu???? Jangan-jangan dedemit”.
Take 10 : (MS) Mipta : ”hhuh... mara tolongi laju !!!“.
Scene 7 : (LS) Dullah mencibir dan menggeleng-gelengkan kepalanya
Scene 8 : (FI) Dullah dan Mipta beranjak menuju pintu
Scene 9 : (KS) Dullah sambil membuka kacamataMipta : ”Nah!!”.
Scene 10 : (CU) Mipta : ”Tak nangale dodol”.
Scene 11 : Dullah sambil emberikan kacamata mipta : ”ziyyah….sa’la dur-ondur
Scene 11 : (OF) Mipta melambaikan baju ditangannya dengan menyanyi.
Sequence 9 : Jalan
Ext. Malam
Scene 1 : (IF) Mipta berjalan ke tempat ketemuan….
Take 1 : (MS) Mipta tolah-toleh
Take 2 : (CU) Mipta : ”ta’ genna yah… ktemuan e sakolaan lem-malem sela’an”.
Scene 2 : (LS) Mipta menoleh kepintu pagar
Take 1 : (BCU) Mipta kebingungan
Take 2 : (BCU/kertas) : pemutaran film pendek X2…
Take 3 : (MS) Mipta : ”wah pasti keren neh... liat ah...”.
Scene 3 : (BCU) Mipta melihat pamflet : ”Lho bada berita oreng elang yah…mase
kenal... edimma yaaaaaaaaaaa…emm tau’ ah!!!!!
Take 1 : (BCU) foto sally di pamflet
Take 2 : (ECU) Dahi Mipta berkernyit
Take 3 : (BCU) Tangannya mengusap dahi
Scene 4 : (LS) Tiba-tiba ada kucing menabrak kakinya
Scene 5 : (FO) Mipta lari terbirit-birit
Sequence 10 : Di Gardu
Ext. Malam
Scene 1 : (IF) Mipta terengah-engah dan berhenti sambil duduk dibawah pohon
dekat gardu
Take 1 : (KS) Terengah-engah
Take 2 : (BCU) Mipta : “Huh sialan tuh kucing….bikin kaget aja”.
Scene 2 : (BCU) Tiba-tiba ada yang penepuk pundak Mipta dari belakang
Take 1 : (CU) Mipta kaget dan menjerit tapi tak terdengar suaranya.
Take 2 : (BCU) Mipta memejamkan mata
Scene 3 : (KS) Mipta berdiri dan membalikkan badannya
Take 1 : (BCU) Mipta bengong dan tersenyum
Take 2 : (BCU) Sally tersenyum dan rambutnya tergerai
Take 3 : (MS) Mipta : “emm…wah ternyata kamu cantik sekali sally..”.
Scene 4 : (MS) Sally : “Padahal aku kan aunya nakut-nakutin.. eh malah begini…
dongok..
Scena 5 : (MS) Jon datang menutupi kamera, ”byahh.. buta reya..”
Scene 6 : (BCU) Mipta setelah memakai kacamata “Hah...”.
Take 1 : (KS) Mipta mau kabur namun terbentur sama Jon
Take 2 : (BCU) Jon gelus jidatnya yang terbentur kepala Mipta.
Take 3 : (BCU) Jon : ”Hayo mana anumu??”.
Take 4 : (KS) sambil menutupi anunya, Mip ” hah?? Aaaaaaarrrrrgghhhhhh.....
aku masih perjaka….
Scene 7 : (MCU) Sally : ”kamu hanya punya 2 plihan…”
Scene 8 : (ECU) Mip : ”Tidak....”.
Scene 9 : (MLS) Sally : ”Kau pasti tidak akn menolaknya karena pilihannya nikahi
saya atau kau mati…..
Scene 10 : (LS) Sambil menutup anunya Mip: ”emmm... emm... aku akan lakukan
apa aja asalkan....
Take 1 : (BCU) Tangan mipta yang menutupi anunya lalu berkata : ” asal kau
tidak mengganggu saudaraku ini…”.
Take 2 : (BCU) Mata Sally memandangi tangan mipta.
Scene 11 : (BCU) Sally : “Kalau begitu,,aku minta satu hal dari kamu….
Take 1 : (KS) Mipta : “Jangan…”
Take 2 : (LS) Jon menempel ke pundak Mipta.
Take 3 : (LS) Sally : “Kasik tau keorang tuaku agar mereka mengihklaskan
kematiaku, karena aku tidak tenang”.
Scene 12 : (LS) Sally memberikan secarik kertas alamat pada mipta
Take 1 : (ECU) Kertas berisikan alamat
Take 2 : (BCU) Mipta mengangguk
Scene 13 : (FO) Mipta langsung ngacir
Take 1 : (IF) Terbentur kepaanya ke pohon
Take 2 : (BCU) Mipta mengerang kesakitan
Take 3 : (LS) Mipta pingsan
Sequence 11 : Di sebuah Gang
Ext. Pagi
Fade Out : Flashback..
Scene 1 : (ELS) Sebuah gang dan seorang gadis terlihat berjalan.
Scene 2 : (LS) Sally berdiri dan tasnya pun jatuh
Take 1 : (BCU) Tasnya jatuh
Take 2 : (ECU) HPnya berada diatas aspal
Scene 3 : (MS) Sally berkeringat lalu bengek
Take 1 : (KS) Sally agak kacau jalannya
Take 2 : (BCU) Sally megap-megap
Take 3 : (CU) Sally meronta-ronta minta tolong
Scene 4 : (IF) Seseorang (Pak Udin) lewat di sebelah Sally
Take 1 : (LS) Pak Udin ketakutan
Take 2 : (LS) Sally berusaha menariknya.
Take 3 : (BCU) Tangan pak udin dipegang sama Sally
Take 4 : (KS) Tangan pak udin menghempaskan pegangan Sally
Take 5 : (BCU) Pak Udin : “Dasar orang gila !!!
Scene 5 : (OF) Pak Udin ketakutan lalu cepat-cepat pergi
Scene 6 : (LS) Sally nampak terjatuh ke selokan
Take 1 : (BCU) Kepalanya terbentur trotoar selokan.
Take 2 : (CU) Sally tersengal-sengal dan mati
Fade Out
Narasi : Dulu, aku pergi dari rumah tanpa izin orang tua untuk menemui teman facebookku. Aku tidak membawa apapun saat keluar dari rumah. Namun, dalam perjalan menuju tempat kenalanku, tiba-tiba di jalan penyakit asmaku kambuh. Dengan jalan yang sempoyongan, aku meminta bantuan pada bapak – bapak yang melintas. Namun ternyata, dia malah mengira aku…. . Gila
Sequence 12 : Di Gardu
Ext. Malam
Scene 1 : (LS) Sally menyelesaikan ceritanya
Take 1 : (BCU) Sally : “Sedih bukan…..?”
Take 2 : (CU) Mipta diam saja
Take 3 : (BCU) Sally : “Sak.. duli pas ka bengko”.
Scene 2 : (OF) Mipta meninggalkan Sally dan Jon.
Sequence 13 : Rumah Sally
Ext. Pagi
Scene 1 : (TU) Rumah Sally
Take 1 : (BCU) langkah kaki Mipta
Take 2 : (MLS) Pintu rumah Sally
Take 3 : (FO) Mipta mengendap-ngendap menuju pintu rumah
Take 4 : (HA) Mipta : “Huft… aku pasti bias”.
Scene 2 : (ECU) Gagang pintu bergerak
Scene 3 : (BCU) wajah mip ketakutan
Scene 4 : (LA) Bapak Sally persis sudah berada di depan mipta
Take 1 : (BCU) Wajah Bapak Sally yang sangar
Take 2 : (HA) Wajah Mipta yang ketakutan
Take 3 : (LS) Mau memukul Mipta dan tangannya menarik krah baju Mipta
Take 4 : (BCU) Bapak Sally : “Maleng ba’en cong… maleng..”.
Scene 5 : (CU) Mipta : ”Enten pek… enten pak.. kaula pera’ aberi’ passenna Sally.
Scene 6 : (LS) Bapak Sally hendak menghajar Mipta namun..
Take 1 : (BCU) Tangannya melepaskan krah baju Mipta
Take 2 : (KS) Bapak Sally : “Apa…Sally??!!!”.
Sequence 14 : Rumah Sally
Int. Pagi
Scene 1 : (VLS) Suasana ruang tamu Sally
Take 1 : (ZI) Duduk seorang ibu yang memakai kaca mata hitam (ibu Sally)
Take 2 : (MLS) Mipta duduk menghadap Ibu Sally
Take 3 : (LS) Ayah Sally tepat berada dekat Mipta sambil berdiri
Take 4 : (BCU) Bapak Sally : “Ssseyahh.. engko’ ta’ partaja.. senga’ ba’na, se
nyulik tang ana’ yeh…!!!!
Take 5 : (KS) Bapak Sally : ”Telponnagi polisi dulli Bok...”
Scene 2 : (CU) Ibu Sally : ”Bha beremmana Pak, ta’ enga’.. engko’ buta reya
pak…
Scene 3 : (MCU) Bapak Sally sambil melangkah dan duduk disebelah istrinya : ”Oh
ya ya….”
Take 1 : (BCU) Wajah Mipta tersenyum
Scene 4 : (CU) Mipta : “ Kaula kaenja ajelasagina sesuatu pak – bok tentang Sally”
Take 1 : (BCU) Badha apa dengan Sally, Cong…”
Take 2 : (CU) Mipta memandangi sesuatu
Take 3 : (BCU) Mipta tak mampu mengatakan sesuatu namun bibirnya akebbhik
Scene 5 : (IF) Sally berjalan dari pintu kamarnya menuju dibelakang ibunya.
Take 1 : (BCU) Sally memeluk ibunya
Take 2 : (BCU) Mipta tersenyum
Take 3 : (KS) Sally menganggukkan kapalanya pada Mipta
Scene 6 : (KS) Ibu Sally : “Pa’, tepak pa.. selly tadhe’ la pak… reya sateya bada e
dhiya…
Scene 7 : (CU) Sally di elus ibuknya.
Scene 8 : (MS) Bapak Sally : “Mon nga’ jareya beremma’a pole..
Take 1 : (MCU) Bapak Sally : ” bapak ben ebo’ ikhlas agi ba’na nak... ”
Take 2 : (BCU) Bapak Sally ” dina daggi’ agabay pole ye bok… ”
Take 3 : (BCU) Ibu Sally membuka kacamatanya lalu: “apa pak???”,
Scene 9 : (FS) Sally tersenyum
Take 1 : (IF) Sally melangkah mendekati Mipta
Take 2 : (BCU) Sally menganggukkan kepala dan tersenyum pada Mipta.
Scene 10 : (FO) Sally pergi sambil berjalan mundur,
Take 1 : (BCU) kepala Sally mendekati pintu
Take 2 : (KS) Mipta berdiri sambil tangannya menunjuk ke pintu
Take 3 : (BCU) Mipta : “Iye koh….”
Take 4 : (FO) Layar hitam lalu : “ jeddug…..”
Scene 11 :(MLS) semua menoleh ke arah pintu..
Fade Out
Dibawah pintu ada HP Sally, ada SMS masuk dari Jon : ” Aku menunggumu di tanah lapang, Sayang”.
Fade Out
Langganan:
Postingan (Atom)
